MEDAN – Lagi dan lagi, Rutan Perempuan Kelas IIA Medan menunjukkan komitmennya dalam mendukung program ketahanan pangan nasional.
Kali ini, hasil dari kebun hidroponik di bawah Sub Seksi Bimbingan Kegiatan kembali membuahkan hasil.
Tanaman pakcoy yang dirawat dengan penuh ketekunan akhirnya berhasil dipanen pada Senin (22/04/2025), menciptakan semangat baru di lingkungan rutan.
Karutan Perempuan Medan, Marlia Rezeki Santoso, menyampaikan rasa syukur dan kebanggaannya atas keberhasilan panen ini.
Menurutnya, kegiatan ini bukan hanya menjadi sarana pembinaan bagi warga binaan, tetapi juga bentuk nyata kontribusi Rutan Perempuan Medan dalam mendukung Program Asta Cita Presiden serta 13 Program Akselerasi Menteri Hukum dan HAM.
Panen pakcoy kali ini menjadi bukti bahwa keterbatasan ruang bukanlah penghalang untuk tetap produktif dan mandiri.
Dengan sistem hidroponik, lahan sempit di area rutan mampu dimanfaatkan secara maksimal untuk menghasilkan tanaman segar dan sehat.
Kegiatan panen pun berlangsung dengan penuh antusiasme, tidak hanya dari para petugas, namun juga warga binaan yang turut terlibat dalam prosesnya.
Marlia juga menekankan pentingnya keberlanjutan program ini sebagai bagian dari pembinaan kemandirian, sekaligus untuk meningkatkan keterampilan para warga binaan.
Ia berharap keberhasilan ini dapat menjadi motivasi untuk terus mengembangkan potensi-potensi lain di bidang pertanian maupun keterampilan lainnya.
Semangat membangun kemandirian dan mendukung ketahanan pangan nasional terus digelorakan di Rutan Perempuan Medan.
Melalui kebun hidroponik ini, rutan tak hanya menjadi tempat pembinaan, tetapi juga ladang harapan dan pembuktian bahwa perubahan ke arah yang lebih baik selalu mungkin terjadi.(AVID)